Delapan Obat Alami 2

S = SUNSHINE (SINAR MATAHARI)
Selain udara yang kita hirup, sinar matahari merupakan faktor penting dalam hidup kita.  Bayangkan jika sinar matahari tidak muncul dalam dua hari saja!  banyak orang kurang menghargai sinar matahari.  Faktanya bahwa sinar matahari sangat mempengaruhi kesehatan kita bila digunakan dengan cukup.

Apakah sinar matahari itu?
Cahaya matahari atau radiasi matahari adalah tenaga elektromagnetik yang dilepaskan oleh matahari.  Tenaga ini berjalan dalam gelombang dengan panjang yang bervariasi dan diukur dalam sepermilyar meter (nano meter).  Cahaya matahari terdiri dari 3 jenis utama yaitu Ultraviolet (5 %), cahaya yang terlihat (40 %), inframerah (54 %).  Sisanya terdiri dari sinar kosmik, sinar gamma, sinar X, gelombang radio dan gelombang listrik.

Sinar ultraviolet bertanggung jawab untuk pembentukan vitamin D (D3) prosesnya adalah sinar matahari menembus lapisan kulit atas (epidermis), saat bahan kimia Provitamin D diubah menjadi Previtamin D.  Kehangatan kulit akhirnya mengubah previtamin D menjadi vitamin D.  Oleh sebab itu sangat dianjurkan untuk berjemur dipagi hari antara pukul 06.00-09.00 pagi dan pukul 15.00-18.00 WIB, berjemur sekitar 10-15 menit saja setiap kalinya, terlalu lama berjemur dapat merusak kulit dan kesehatan.

Cahaya matahari sangat baik untuk tanaman.  Energi sinar matahari ditangkap oleh dedaunan tanaman yang akan membantu menghasilkan asam amino, gula dan asam lemak, dari sini terbentuklah protein, karbohidrat dan lemak yang kita makan.  Sinar matahari mencuci hama lingkungan dengan membunuh kuman-kuman dan bakteri yang bisa mati dalam waktu 2 jam oleh sinar ultraviolet.

Dalam tubuh kita ada sebuah hormon yang disebut Melatonin, dihasilkan oleh kelenjar Pineal kecil dipusat dan belakang otak yang merangsang tidur.  Melatonin ini diproduksi pada malam hari ketika tidur, itu sebabnya tidur dengan lampu menyala atau cahaya yang tampak akan mengurangi produksi melatonin, mengapa manusia cenderung tidur pada malam hari, jam tubuh kita yang mengatur "ritme biologis" juga dipengaruhi oleh siklus cahaya siang dan malam.
Riset tentang efek biologis sinar matahari telah menunjukkan bahwa hampir setiap organ tubuh di pengaruhi oleh cahaya matahari.  Sinar matahari memainkan peran dalam pertumbuhan dan perkembangan tubuh dan pikiran, mengatur sel-sel darah dan mengatur pekerjaan ginjal, mempengaruhi banyak kegiatan metabolik dan menjalankan jam tubuh kita.

Cahaya matahari berlebihan dapat merusak 3 daerah pada mata yaitu kornea, lensa dan retina, menyebabkan kanker kulit, dan menyebabkan kulit cepat tua.  Oleh sebab itu untuk kesehatan dan kebugaran berjemurlah dengan cukup antara jam 06.00-09.00 pagi dan 15.00-18.00 Wib sore kira-kira 10-15 menit sudah cukup, paparkan wajah dan tangan pada sinar matahari.  Lakukan 3-4 kali dalam seminggu.  Bukalah jendela, singkirkan gorden dan ijinkan sinar matahari menembusi setiap ruangan rumah anda.

T = TEMPERANCE (PERTARAKAN ATAU PENGENDALIAN DIRI)
Pertarakan adalah menggunakan segala sesuatu yang baik dengan secukupnya dan menghindari penggunaan segala sesuatu yang merusak.  Bagaimana kita dapat menahan nafsu dan selera dari hal-hal yang merusak merupakan faktor penting untuk hidup sehat.  Makan berlebihan dan minum yang merusak sudah pasti akan mengganggu kesehatan.  Bekerja berlebihan juga faktor menurunnya kwalitas kesehatan.  Jadi menahan diri untuk tidak menggunakan segala hal yang dapat mengganggu kesehatan dan menggunakan dengan cukup segala yang baik faktor penentu hidup sehat dan bugar.  Itu sebabnya sebelum menggunakan segala sesuatu tanyakan apakah ini sehat atau tidak.  Dengan demikian pertarakan atau temperance adalah soal pilihan hidup.

A = AIR (UDARA BERSIH)
Udara merupakan unsur yang sangat vital untuk kelangsungan hidup manusia.  Tidak bernafas beberapa menit saja dapat membunuh hidup.

Komposisi udara
Udara yang kita hirup adalah campuran bermacam-macam gas.  Komposisi udara atmosfir pada hari sejuk (berbeda dari udara yang lembab) seperti bagan berikut ini:
Jadi kira-kira seperlima dari udara yang kita hirup adalah oksigen, sedangkan sedikit saja karbon dioksida dan uap air dan sisanya adalah nitrogen.  Sementara bernafas 4 % oksigen dalam udara yang anda hirup ditukar dengan 4 % karbondioksida yang keluar saat mengeluarkan nafas.

Siklus oksigen dan karbondioksida
Tumbuhan membutuhkan karbondioksida dan oksigen agar hidup dan bertumbuh.  Manusia (hewan) bila menghirup udara mengambil oksigen dan mengembalikan karbon dioksida.  Tumbuhan menyerap karbon dioksida dan mengembalikan oksigen.
Disini ada siklus ketergantungan satu sama lain antara manusia dan tumbuhan, dengan demikian untuk menghasilkan udara yang baik dan sejuk perlunya pelestarian alam dengan menanam banyak pohon.

Polusi udara
Seiring kemajuan teknologi dan industri ternyata berdampak besar terhadap kualitas udara yang ada.  Kemajuan ini telah mengurangi jumlah hutan dan pohon-pohon, dengan berdirinya gedung-gedung, meningkatnya kendaraan bermotor dan pabrik-pabrik, telah menimbulkan masalah serius terhadap kwalitas udara.

Sejumlah masalah kesehatan karena polusi udara meningkat, ada yang akut ada juga yang menahun (kronis).  Kota-kota besar dunia sering diselimuti oleh pelapisan asap dan partikel-partikel yang disebut SMOG yang mengepul dari knalpot jutaan mobil dan industri.  Smog terdiri dari karbon dioksida, karbon mono oksida, nitrogen oksida dan banyak bahan lainya yang berkreasi dengan cahaya matahari untuk menghasilkan bahan asam dan senyawa yang dapat membakar mata dan tenggorokan  dan mengakibatkan gangguan pernafasan bagi orang yang sensitif.

Smog dapat meningkatkan masalah pernafasan pada anak-anak dan orang tua.  Kadar bahan pencemaran yang tinggi menigkatkan beratnya asma dan pneumonia.  Asap rokok adalah pencemaran udara yang paling tinggi kepadatanya.  Jumlah terbanyak yang mati akibat penyakit jantung koroner, kanker paru dan stroke adalah perokok.  Orang-orang yang tidak merokok juda dapat mengalami masalah buruk karena menghirup asap rokok secara langsung.

Jadi menjaga kwalitas udara sangat penting walaupun dewasa ini kadang itu sangat sulit dilakukan, namun paling sedikit kita dapat menguranginya.  Biasakanlah pergi ketempat-tempat seperti desa-desa pengunungan dan pantai pada akhir pekan dan bila memungkinkan tinggalkanlah kota-kota besar dan memulai hidup dikota-kota kecil dan pedesaan..tapi apakah bisa...? semua tergantung anda. (kks jil.1)



Artikel Terkait:

0 komentar:

Posting Komentar

Artikel Sering di baca