Mengenal Gereja-Gereja Dunia

Di dunia ini ada banyak gereja masing-masing dengan kelebihan dan keunikannya terlepas dari bagaimana itu menerapkan kebenaran alkitab, berikut adalah penjelasan secara ringkas:

Gereja Baptis
Gereja Baptis terbagi atas sekitar 25 badab baptis yang berbeda dengan keanggotaan di Amerika Serikat hampir 30 juta jiwa.  Latar belakang gereja Baptis dimulai pada zaman reformasi saat mana pelajar-pelajar alkitab menemukan kebenarn alkitab tentang baptisan dengan cara diselamkan.  Mereka menolak baptisan dengan cara di percik yang selama ini berlaku dalam gereja karena tidak alkitabiah.  Mereka menerima penafsiran alkitab secara literal dan keselamatan hanya melalui kasih karunia Yesus Kristus.  Gereja Baptis bertumbuh pesat pada zaman reformasi.  Dengan Alkitab sebagai penuntun mereka, salib sebagai pusat iman, dan baptisan dengan cara diselamkan di air sebagai pernyataan eksternal akan iman kita, gereja Baptis maju selangkah debandingkan dengan Luther.

John  Smit adalah pendiri gereja Baptis yang pertama di kepulauan inggris pada tahun 1611 dan kemudian Amerika.  Gereja Baptis pertama percaya bahwa keselamatan tersedia bagi semua orang.  Mereka menolak pandangan Calvin yang menyatakan bahwa keselamatan hanya bagi sebagian orang yang sudah ditentukan sebelumnya.  Sampai tahun 1644, ada sekitar 50 gereja Baptis di Inggris.  

Latar belakang gereja baptis Amerika dimulai ketika Roger Williams meninggalkan koloni pantai Massachusetts untuk mendirikan negara bagian Rhode Island.  Keyakinan yang kuat akan pemisahan Agama dan Negara mendorong William untuk mendirikan sebuah koloni di mana semua orang dapat menghidupkan ajaran agama yang di percayainya.  Selama bertahun-tahun gereja baptis yang pertama sekali ada dibenua Amerika, didirikan oleh Williams di Proidence, Rhodes Island pada tahun 1639 dan oleh Jhon Clarke di New Port, Rhode Island tahun 1684 karena di dorong oleh kebebasan beragama.  Gereja baptis telah memenangkan 2 piagam kebenaran yang terpendam selama berabad-abad yaitu: 1) Baptisan dengan cara di selamkan. 2) Kebebasan beragama.


Gereja-gereja Alkitab Non-Denominasi
Gereja Alkitab Non-Denominasi bertumbuh oleh pergerakan kembali kepada Alkitab (back to the bible movement) oleh para fundamentalis kristen pada 50 tahun belakangan ini di amerika. Mereka rindu untuk kembali kepada esensi kekristenan perjanjian baru. Kelompok ini bercirikan pendeta-pendeta yang kuat. yang kotbah-kotbah Alkitabiahnya dan kepemimpinan karismatiknya telah ditunutun kepada pembentukan gereja-gereja independen dengan otoritas pada masing-masing jemaat lokal.  Doktrin mereka pada umumnya sama, tetapi berbeda kepada hal-hal yang kecil.  pada umumnya gereja-gereja Alkitab non-denominasi mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:
  1. Penafsiran literal pada alkitab.
  2. Kepercayaan yang kuat pada keselamatan melalui kasih karunia
  3. Tafsiran Nubuatan ke depan (futuris interpretation of prophecy) yang mempercayai sukacita rahasia (rapture)
  4. Kepercayaan pada doktrin kebakaan jiwa.
  5. Terima hari minggu sebagai hari Tuhan oleh karena kebangkita Yesus dari kematian.
  6. Kebaktian yang sederhana yang berpusat pada Yesus dengan nyanyian yang bersemangat, kotbah-kotbah alkitab yang berapi-api, persahabatan yang hangat.
  7. Percaya bahwa sekali selamat tetap selamat.
  8. Pada umumnya percaya bahwa hukum telah disalibkan oleh kematian Yesus.
Kristen Sains
Kristen Sains dimulai di Boston, Massachusetts Amerika Serikat sebagai hasil khayal Mary Baker Eddy pada pertengahan tahun 1800-an.  Tema yang dominan dari kristen sains adalah kekuatan dari pikiran rohani untuk mengendalikan kekuatan material.  Mereka percaya bahwa alkitab bersifat simbol dan penuh lambang.  Iblis tidak ada, Iblis hanya gambaran dari imajinasi.  Penyakit, penderitaan, kesakitan dan kematian hanyalah cerita bohong.  

Pada tahun 1875, Mary Baker Eddy menerbitkan sebuah buku yang berjudul "Science and Health" dengan satu kunci kepada alkitab.  Dia berpendapat bahwa karena Allah adalah Allah yang baik, tidak terbatas dan maha kuas, gambaran yang jahat tidaklah sesuai dengan tabiat Allah itu.  Kristen Sains percaya pada kejadian 1 yang menyatakan penciptaan bersifat rohani dan sempurna, sementara kejadian 2 adalah sebuah kiasan akan penciptaan hal-hal yang bersifat salah/buruk dan kejahatan adalah penerimaan konsepsi yang salah dari manusia.  Gereja tidak memiliki pendeta yang diurapi, gereja menerbitkan surat kabar harian yang disebarkan keseluruh dunia dengan nama Christian science Monitor


Inti pengajaran Christian Science dapat ditemukan dalam buku Science and Health with Key to the Scripture:
  1. Sebagai penganut Kebenaran, kami menerima Firman Alkitab yang diilhamkan sebagai pembimbing kami yang cukup menuju Kehidupan kekal.
  2. Kami mengakui dan mengagungkan Allah yang esa dan tertinggi serta kekal. Kami mengakui Anak-Nya Kristus yang esa, Roh Kudus atau Penghibur ilahi, dan manusia yang tercipta dalam gambar dan rupa Allah.
  3. Kami mengakui pengampunan dosa dari Allah dalam bentuk penghancuran atas dosa dan pemahaman rohani yang mengusir kuasa gelap sebagai sesuatu yang tidak nyata. Tetapi keyakinan akan dosa akan dihukum selama keyakinan itu tetap ada.
  4. Kami mengakui penebusan oleh Yesus sebagai bukti dari kasih ilahi yang ampuh, yang menyingkapkan kesatuan manusia dengan Allah melalui Kristus Yesus si Penunjuk Jalan, dan kami mengakui bahwa manusia diselamatkan melalui Kristus, melalui Kebenaran, Kehidupan, dan Kasih, sebagaimana diperlihatkan oleh Nabi Galilea dalam penyembuhan orang sakit dan dengan mengalahkan dosa dan kematian.
  5. Kami mengakui bahwa penyaliban Yesus dan kebangkitannya berfungsi untuk mengangkat iman kepada pemahaman atas Kehidupan kekal, bahkan dalam pengertian bahwa Jiwa, Roh adalah segala-galanya, dan materi sama sekali tidak ada.
  6. Dan kami berjanji dengan sungguh-sungguh untuk memperhatikan, dan berdoa memohon agar Pikiran yang juga ada di dalam Kristus Yesus itu tinggal di dalam kami, untuk melakukan kepada orang lain apa yang ingin agar mereka lakukan kepada kami; dan untuk bertindak penuh kasih, adil, dan murni.




Artikel Terkait:

0 komentar:

Posting Komentar

Artikel Sering di baca