AMARAN PENYAKIT KANKER

Oleh Prof. Dr. Albert M. Hutapea, MPH, PhD, AIFM

Berbeda halnya dengan sel normal, sel kanker tidak berhenti membelah diri. Pertumbuhan yang tidak terkendali ini disebut hiperplasia. Lebih dari itu, sel-sel kanker tidak dapat melakukan fungsi normalnya (anaplasia). Sel-sel ini akan melepaskan dirinya dari daerah asalnya lalu beredar bebas melalui pembuluh darah. Di mana pun sel ini mendarat dia akan membentuk pusat pertumbuhan yang baru. Penyebaran sel-sel kanker ini disebut metastasis.

Sel-sel yang proses pembelahannya tidak terkendali ini akan membentuk gumpalan jaringan yang disebut tumor. Tidak semua tumor seperti benjolan, daging tumbuh, dan sebagainya adalah kanker atau tumor ganas. Kebanyakan di antaranya adalah jinak (benign). Tumor jinak biasanya tidak berbahaya, akan tetapi dapat menekan organ-organ penting tubuh sehingga harus dioperasi. Sel-sel tumor ganas (malignant) berbahaya sebab merebut makanan sel-sel lainnya yang sehat. Jika kanker diketahui sebelum terjadinya metatasis maka cukup besar peluang bagi penyakit kanker tersebut untuk dapat diobati.

Apa pun yang menimbulkan kanker disebut karsinogen. Beberapa dari karsinogen ini adalah asap rokok. Debu asbestos, beberapa bahan pengawet dan zat pewarna, radiasi matahari dan sinar tembus (rontgen), dan sebagainya. Kanker dapat ditimbulkan oleh dua jenis karsinogen.

Karsinogen pertama berperan sebagai pemulai (inisiator) yang merangsang sel tersebut untuk berkembang biak lebih cepat tetapi tetap terkendali. Sedangkan, karsinogen yang kedua berperan sebagai promotor yang menyebabkan sel-sel tersebut berkembang biak dengan tak terkendali, dengan kata lain menjadi kanker. Karsinogen promotor tidak berfungsi lama. Inilah sebabnya dibutuhkan pemaparan yang terus-menerus selama berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun terhadap karsinogen ini untuk dapat membentuk kanker.

Ada beberapa gejala yang mengamarkan akan adanya kanker sehingga kita perlu WASPADA terhadap gejala tersebut. Timbulnya satu atau dua gejala di bawah ini belum tentu merupakan suatu amaran yang menunjukkan ada kelainan yang sedang timbul. Kelainan tersebut boleh jadi disebabkan oleh kanker. Gejala-gejala tersebut adalah sebagai berikut.

Walaupun telah lama ada, namun luka tersebut tidak kunjung sembuh. Luka karena terpotong, tergores maupun tergesek, membutuhkan jangka waktu yang berbeda-beda untuk sembuh. Ini ditentukan oleh jenis luka, umur, keadaan kulit, dan sebagainya.

Adanya benjolan di payudara atau di bagian tubuh lainnya, Jika ada benjolan yang mencurigakan, Anda perlu waspada namun jangan sampai panik sebab tidak semua benjolan adalah kanker. Dokterlah orang yang paling tepat untuk menentukannya.

Susah menelan dan pencernaan yang terganggu. Tentukan masing-masing kita tahu dengan jelas jenis makanan apa yang biasanya dapat membuat kita sakit perut. Tetapi jika pencernaan memang terganggu selama berhari-hari tanpa alasan yang jelas, temuilah doker. Gangguan pencernaan dan kesulitan untuk menelan dapat juga disebabkan oleh kanker. Namun, kesulitan untuk menelan yang disebabkan oleh kanker lebih jarang terjadi daripada gangguan pencernaan yang terjadi oleh penyebab yang sama.

Perubahan pada kebiasaan buang air. Kebiasaan buang air kecil maupun air besar banyak dipengaruhi oleh tekanan jiwa dan fisik. Perubahan tersebut boleh saja bersifat perubahan fungsionil. Akan tetapi, kemungkinan juga perubahan tersebut adalah perubahan patologis. Perubahan fungsional adalah perubahan yang ditimbulkan oleh adanya perubahan gaya hidup seperti perubahan waktu makan, kurang atau terlalu banyak olahraga, memakan atau meminum sesuatu yang baru, dan sebagainya. Perubahan fungsional ini akan hilang setelah gaya hidup tersebut kembali ke normal. Akan tetapi, jika perubahan pada kebiasaan buang air itu tetap ada sampai beberapa hari, periksakanlah pada dokter. Kemungkinan, perubahan tersebut adalah perubahan patologis yakni yang disebabkan oleh adanya penyakit.

Apa pun yang Anda lakukan namun batuk itu tetap ada. Batuk yang tidak kunjung sembuh adalah tanda-tanda pertama akan adanya problem saluran pernapasan. Namun, kebanyakan di antaranya bukanlah kanker. Batuk yang tak kunjung hilang ini perlu pengobatan medis.

Darah keluar tanpa sebab yang nyata. Jika terjadi pendarahan yang demikian, berarti ada kelainan dalam tubuh. Tidak semua pendarahan yang terjadi tanpa alasan yang nyata disebabkan oleh kanker. Akan tetapi, semua jenis pendarahan yang demikian harus diperiksa oleh dokter. Pendarahan dari dubur tidaklah normal, tetapi dapat juga disebabkan oleh wasir, polip, dan sebagainya. Demikian juga halnya dengan pendarahan dari saluran kencing, mata, telinga, hidung, atau mulut perlu segera diperisakan ke dokter.

Adanya perubahan pada kulit dan tahi lalat. Jika kulit maupun tahi lalat telah lama ada lalu berubah ukuran dan warna, atau tiba-tiba timbul tahi lalat yang baru, periksakanlah kepada dokter.

Semakin awal pengobatan yang diadakan untuk kanker, maka semakin besar peluangnya untuk disembuhkan.

-Albert M. Hutapea

-Kontributor Khusus WAO